MINAT INVESTASI SYARI’AH
Abstract
Banyak produk investasi syari’ah dari pasar modal syari’ah dan didistribusikan oleh bank-bank syari’ah yang ada di Indonesia, akan tetapi minat para nasabahnya masih tergolong sangat rendah. Investasi syari’ah sebagian besar didorong oleh perolehan finansial, sebagian kecil dipengaruhi oleh faktor keyakinan agama. Dilihat dari faham fanatisme adanya anggapan pengharaman atas bunga bank pada bank konvesional, sehingga banyak para nasabah beralih pada bank syari’ah dalam peyimpanan asset mereka dan untuk mendapatkan kenyamanan secara lahiriyah dan batiniyah. Produk investasi syari’ah yang menggunakan prinsip Islam didalam sistemnya menggunakan akad bagi hasil. Investasi dalam persepektif Islam hanya dapat dilakukan pada instrumen sesuai dengan syari’ah Islam dan tidak mengandung riba. Investasi juga hanya dapat dilakukan pada efek yang diterbitkan oleh pihak (emiten) yang jenis kegiatan usahanya tidak bertentang dengan syari’ah.
Copyright (c) 2015 Jurnal Islamic Banking STEBIS IGM
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
The authors who publish the manuscript in this journal agree to the following terms:
Islamic Banking by Islamic Banking is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License This permits anyone to:
- Share - copy and redistribute the material in any medium or format
- Adapt - remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
Under the following terms:
-
Attribution - You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
- No additional restrictions - You may not apply legal terms or technological measures that legally restrict others from doing anything the license permits.