Perkembangan Ekonomi Islam Pada Masa Daulah Abbasiyah
Abstract
Maju mundurnya peradaban Islam tergantung dari sejauh mana dinamika umat islam itu sendiri. Dalam sejarah islam tercatat, bahawa salah satu dinamika umat islam itu dicirikan oleh kehadiran kerajaan-kerajaan islam diantaranya Umayah dan Abbasiyah, Umayah dan Abbasiyah memiliki peradaban yang tinggi, diantaranya memunculkan ilmuwan-ilmuwan dan para pemikir muslim. Pesan presiden pertama kita : IR. Soekarno. Karena tidak mungkin kita bisa mengenal siapa diri kita dan bagaimana kita bisa seperti sekarang ini, tanpa menengok sejarah. Dengannya kita bisa bercermin untuk mempertahankan dan meningkatkan prestasi emas para pendahullu kita dan menghilangkan sekaligus memperbaiki kekurangan dan kegagalannya. Jika sebelum-sebelumnya kita sudah mengetahui perihal peradaban Islam di masa Nabi SAW, kemudian masa khulafaur Rasyidin dan masa daulah Bani Umayah, kini tibalah kita pada pembahasan peradaban Islam masa daulah Bani Abbasyiah. Namun sebelum kita memasuki detil-detil peradaban dimasa ini, ada baiknya jika kami paparkan sekilas sebab-sebab yang menjadikan peradaban Islam pada masa ini menjadi sedemikian cemerlang.
The authors who publish the manuscript in this journal agree to the following terms:
Islamic Banking by Islamic Banking is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License This permits anyone to:
- Share - copy and redistribute the material in any medium or format
- Adapt - remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
Under the following terms:
-
Attribution - You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
- No additional restrictions - You may not apply legal terms or technological measures that legally restrict others from doing anything the license permits.